Kristen diperintahkan Untuk Bersunat Tapi ditinggalkan, "Yang Cinta Yesus". Maka Islamlah Jalan Kebenaran!
Kita semua tahu,
bahwa perintah bersunat/khitan dalam Islam adalah hukumnya wajib. Namun,
tahukah kamu jika dalam Kristen juga hukumnya wajib? Sayangnya banyak yang
tidak tahu, dan karena ajaran yang telah berubah nilai kebenarannya. Jadi saya
akan paparkan tentang kewajiban ini, dan alasan orang Kristen tidak wajib
bersunat.
Berikut beberapa
dalil dari Alkitab yang menjelaskan wajibnya bersunat;
9 Lagi firman Allah kepada
Abraham: "Dari pihakmu, engkau harus memegang perjanjian-Ku, engkau dan
keturunanmu turun-temurun.
10 Inilah perjanjian-Ku,
yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu
setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
11 haruslah dikerat kulit
khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
12 Anak yang berumur
delapan hari haruslah disunat, yakni setiap laki-laki di antara kamu,
turun-temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang dari
salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu.
13 Orang yang lahir di
rumahmu dan orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam
dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi perjanjian yang kekal.
14 Dan orang yang tidak
disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu
harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari
perjanjian-Ku." ( Kejadian 17:9-14)
Dari ayat diatas jelas sekali tertulis bahwa hukum bersunat adalah
wajib! Bahkan jika tidak disunat, maka Allah menyuruh untuk membunuhnya. Karena
ini merupakan perjanjian Allah dan Abraham (Ibrahim).
Setelah turunnya perintah ini maka Abraham melaksanakan sunat ini
kepada anak keturunannya,
Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur
delapan hari, seperti yang diperintahkan Allah kepadanya. (Kejadian 21:4)
Lalu, jika seorang lelaki tidak bersunat. Maka ia dilarang
menikahi wanita, karena hal ini dianggap aib,
berkatalah mereka kepada kedua orang itu: "Kami tidak dapat
berbuat demikian, memberikan adik kami kepada seorang laki-laki yang tidak
bersunat, sebab hal itu aib bagi kami. Hanyalah dengan syarat ini kami dapat
menyetujui permintaanmu: kamu harus sama seperti kami, yaitu setiap laki-laki
di antara kamu harus disunat, ( Kejadian 34:14-15)
Nah, yang
terakhir . orang yang tidak bersunat ia dianggap sama seperti binatang. Seperti
yang tertulis dalam ayat ini,
Baik singa maupun
beruang telah dihajar oleh hambamu ini. Dan orang Filistin yang tidak bersunat
itu, ia akan sama seperti salah satu dari pada binatang itu, karena ia telah
mencemooh barisan dari pada Allah yang hidup." ( 1Samuel 17:36)
Bahkan dalam
bukunya ustadz Insan mengutip Injil Barnabas yang berbunyi,
Yesus menjawab:
“Sungguh kukatakan kepadamu bahwa anjing lebih mulia dari seorang yang tidak
bersunat” (Barnabas 22:2)
Nah, kalau begitu
apa alasan orang Kristen untuk tidak bersunat? Ini dia alasannya,
Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang
tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani,
bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan
dari Allah. (Roma 2:29)
Sesungguhnya,
aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama
sekali tidak akan berguna bagimu.(Galatia 5:2)
Kalau seorang
dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda
sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah
ia mau bersunat. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting
ialah mentaati hukum-hukum Allah. ( 1Korintus 7:18-19)
Inilah alasan orang
Kristen untuk tidak bersunat. Namun, perlu diketahui bahwa ini adalah ajaran
Paulus. Bukan ajaran Yesus. Karena Yesus sendiri disunat. Sebagaimana yang
tertulis dalam Alkitab,
Dan ketika genap
delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang
disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya. (Lukas 2:21)
Lalu, mereka
berdalih bahwa yang penting itu adalah sunat hati, bukan sunat daging. Padahal
kedua hal ini berbeda dan keduanya telah diperintahkan bagi mereka. Seperti
yang tertera dalam ayat Alkitab berikut,
Sebab itu
sunatlah hatimu dan janganlah lagi kamu tegar tengkuk. (Ulangan 10:16)
Oleh sebab itu
beginilah firman Tuhan ALLAH: Tidak seorangpun dari orang-orang asing yang
hatinya dan dagingnya tidak bersunat, boleh masuk dalam tempat kudus-Ku, ya
setiap orang asing yang ada di tengah-tengah orang Israel. (Yehezkiel 44:9)
Dari ayat di atas
tampak perbedaan dari keduanya, dan keduanya itu diperintahkan oleh Allah.
Namun mereka tidak mengerjakan. Nah, jika mengaku mencintai Yesus. Maka
Islamlah jalan kebenaran dan cara hidup yang benar. Baik untuk memuliakan Yesus
dan mendapatkan cahay kebenaran. Bagi saudaraku yang masih belum mendapat
hidayah, yuk melek! Bagi saudaraku Muslim yuk bantu dakwah ini! J
Semoga bermanfaat ya Ikhwah :-)
0 comments:
Post a Comment